Recovery Data Hardisk yang terformat dengan TestDisk pada terminal Ubuntu

          Pada bulan Januari 2018 kemarin, hardisk laptop saya terformat tanpa sengaja. Sekitar 250 Gb dari 500 Gb data hilang. Hal ini menjadi musibah terbesar bagi pemilik komputer dengan data yang sudah cukup banyak.
          Apabila hal tersebut terjadi, hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan panik. Sebesar apa pun maslahnya, insyaAlloh ada jalan keluar untuk masalah tersebut. Apabila pemilik laptop mengedepankan panik, maka pikiran tidak akan tenang untuk menemukan solusi atas suatu masalah.
          Apabila hardisk terformat, bukan hanya data tertentu yang hilang, namun juga data sistem, termasuk sistem operasi yang sebelumnya digunakan pada laptop tersebut. Langkah yang diperlukan adalah mengembalikan data/recovery data yang hilang. Peralatan yang diperlukan untuk hal tersebut adalah :

     1. CD bootable (dapat berupa Flashdisk) Sistem Operasi
     2. Serial Number Sistem Operasi yang akan diinstall (untuk OS berbayar)

Pada kesempatan kali ini, recovery data akan dilakukan dengan bootable Ubuntu. Langkah yang dilakukan adalah :
1. Hidupkan komputer
2. Masukkan CD bootable/Flashdisk. Apabila menggunakan flashdisk, bisa dimasukkan pada port USB sebelum komputer dimasukkan, sehingga ketika dihidupkan dapat langsung masuk ke Bios komputer.
3. Masuk ke Bios, untuk mengatur booting komputer melalui CD/Flashdisk
4. Masuk Ubuntu tanpa install. Usahakan ketika hardisk terformat jangan menginstall apa pun terlebih dahulu, termasuk Sistem Operasi agar data pada hardisk tidak tertindih oleh data instalasi baru. Hal ini dapat menyebabkan data yang hilang tersebut akan susahkan dicari atau bahkan tidak dapat dikembalikan.
5. Tampilkan terminal pada Ubuntu.
6. Lakukan install TestDisk dengan perintah
     #apt-get install testdisk
7. Setelah terinstall, anda dapat memulai melihat daftar file partisi sistem yang hilang dengan perintah
     #testdisk /list
8. Setelah muncul daftar file partisi, pilih media data yang ingin direcover kemudian klik peoceed
9. Langkah selanjutnya adalah memilih jenis partisi yang akan digunakan, bisa pilih intel/pc partition atau bisa diisi None
10. Kemudian muncul perintah analyse untuk memulai analisis media yang akan direcover
11. Kemudian akan muncul informasi partisi hardisk yang siap direcover. Untuk selanjutnya bila kita akan mengembalikan semua data, tinggal pilih WRITE atas data yang siap direcover. Akan ada notifikasi apakah anda akan melanjutkan, maka cukup tekan ENTER untuk melanjutkan proses recovery data.
12. Akan muncul perintah untuk merestart komputer, silakan restart dan check data pada hardisk anda.

Selamat mengaplikasikan, semoga berhasil.
Previous
Next Post »
0 Komentar